Duet Ragnar Oratmangoen dan Ole Romeny di lini depan Timnas Indonesia, sumber foto: radartegal.com
TEGAL - Publik sepakbola Indonesia kian gempita dengan hadirnya dua pemain keturunan, Ragnar Oratmangoen dan Ole Romeny. Kemampuan mereka di atas lapangan memicu desakan agar Shin Tae-yong menduetkan keduanya di lini depan Timnas Indonesia.
Harapan ini muncul seiring performa lini depan Timnas yang masih menjadi titik lemah, terutama dalam mencetak gol. Memasuki fase krusial menuju putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia membutuhkan sosok penyerang murni yang tajam.
Tak hanya Ragnar dan Ole, publik juga menanti kabar naturalisasi Calvin Verdonk. Di sisi lain, Ole Romeny sendiri mengaku telah menjalin komunikasi dengan PSSI. Hal ini semakin menguatkan spekulasi bahwa ia akan segera bergabung dengan Timnas.
Tanggapan PSSI
Sekjen PSSI, Arya Grahana, menyambut baik antusiasme publik. Ia optimistis proses naturalisasi berjalan lancar dan dapat meningkatkan kualitas timnas.
Namun, Arya juga menekankan pentingnya kehati-hatian dalam melangkah. Ia tidak ingin memberikan janji kosong dan fokus pada proses yang harus dilalui.
Baik Ragnar maupun Ole memiliki potensi besar untuk menjadi duet maut di lini depan Timnas. Ragnar dikenal dengan kecepatan dan kemampuan driblenya yang memukau, sedangkan Ole memiliki naluri mencetak gol yang tajam dan visi bermain yang luas. Kombinasi keduanya diyakini mampu merepotkan lini pertahanan lawan.
Meski memiliki potensi besar, duet Ragnar dan Ole juga dihadapkan pada beberapa tantangan. Salah satunya adalah waktu adaptasi dengan gaya permainan Timnas dan rekan setimnya. Selain itu, mereka juga harus mampu bersaing dengan striker lokal yang tak kalah berkualitas.
Akhir Kata
Publik menaruh harapan besar pada duet Ragnar Oratmangoen dan Ole Romeny untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi. Dengan kerja keras, dedikasi, dan adaptasi yang baik, bukan tidak mungkin duet ini mampu menjadi kunci kesuksesan Timnas di masa depan.(*)
