Brebes Banjir, 240 Jiwa Warga Terpaksa Mengungsi

BREBES - Sedikitnya 60 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 240 jiwa di Desa Karangbale Kecamatan Losari terpaksa mengungsi. Hal itu dikarenakan desa tersebut Jumat (21/1) malam terendam banjir.

Camat Larangan Eko Supriyanto membenarkan terkait peristiwa tersebut. kata dia, sekitar pukul 19.40 WIB Desa Karangbale terdampak banjir akibat limpasan tiga sungai yang berdekatan dengan desa tersebut.

"Dari tiga sungai yang meluap tersebut sedikitnya ada 60 KK ataubsekitar 240 jiwa yang mengungsi," ujarnya, Sabtu (22/1).

Dijelaskannya, ketiga sungai yang meluap itu yakni Sungai Kluwut, Sungai Tebet dan Sungai Sumirah. Di Sungai Kluwut ada beberapa RT yang terdampak di RW 01. Di antaranya RT 03, 04, 05, 06 dan 08. Dari lima RT tersebut ada 200 rumah yang terdampak. Sedangkan di RT 01, 04, dan RT 09 RW 02 ada 40 rumah yang terdampak.

Sementara akibat limpasan Sungai Tebet ada 90 rumah yang terdampak tersebar dibeberapa RT di RW 03. Dari limpasan Sungai Sumirah, sedikitnya ada 200 rumah yang terdampak di beberapa RT di RW 04.

"Untuk kedalaman sekitar 20 hingga 150 centimeter (cm). Rumah yang terendam banjir diperkirakan selama 6 jam," jelasnya.

Selain merendam ratusan rumah, banjir di Karangbale juga merendam sejumlah sekolahan. Di antaranya, SDN 2 dan SDN 3 Karangbale, Paud Kusuma Bangsa, dan Madrasah Karangbale.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun tanggul buangan irigasi sekunder ke Sungai Kluwut ambruk," ucapnya.

Ditambahkannya, untuk saat ini ada beberapa kebutuhan yang mendesak bagi warga korban banjir.

"Alat kebersihan seperti alat pel dan pendukung lainnya menjadi kebutuhan mendesak saat ini," tukasnya. (ded/ima)

---