JAKARTA - Demonstrasi memperingati Hari Buruh, Partai Buruh meminta negara dalam hal ini pemerintah untuk membayar pengangguran di Indonesia.
Hal itu disampaikan Presiden Partai Buruh Said Iqbal saat jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Sabtu (14/5).
“Jaminan pengangguran. Kita kalau nganggur negara harus bayar. Kenapa? Karena saat Anda bekerja, saya bekerja, dan kita semua bekerja, itu bayar pajak,” kata Said Iqbal.
Pada momen May Day tahun ini, Partai Buruh dan Gerakan Buruh Indonesia menggelar perayaan di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu (14/5).
Sebelumnya, buruh menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta.
Pada peringatan May Day tahun ini, KSPI membawa sedikitnya 18 tuntutan aksi, yakni tolak Omnibus law UU Cipta Kerja; Turunkan harga bahan pokok (minyak goreng, daging, tepung, telur, dll), BBM, dan gas; Sahkan RUU PPRT, tolak revisi UU PPP, tolak revisi UU SP/SB.
Lalu tolak upah murah; Hapus outsourcing; Tolak kenaikan pajak PPn; Sahkan RPP Perlindungan ABK dan Buruh Migran; Tolak pengurangan peserta PBI Jaminan Kesehatan; Wujudkan kedaulatan pangan dan reforma agraria; Stop kriminalisasi petani;
Biaya pendidikan murah dan wajib belajar 15 tahun gratis; Angkat guru dan tenaga honorer menjadi PNS; Pemberdayaan sektor informal; Ratifikasi Konversi ILO No 190 tentang Penghapusan Kekerasan dan Pelecehan di Dunia Kerja;
Kemudian tuntut status driver Ojol sebagai pekerja, bukan mitra kerja; Laksanakan Pemilu tepat waktu 14 Februari 2024 secara jurdil dan tanpa politik uang;
Redistribusi kekayaan yang adil dengan menambah program jaminan sosial (jaminan makanan, perumahan, pengangguran, pendidikan, dan air bersih); dan tidak boleh ada orang kelaparan di negeri yang kaya.
Menurut Said Iqbal, negara sudah seharusnya memberikan jaminan kepada buruh yang kini masih nganggur karena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Sebab, seluruh warga negara termasuk buruh yang di-PHK telah membayar pajak ke negara, tidak terkecuali pengangguran.
Menurut Presiden KSPI ini, dari uang pajak yang dibayarkan warga negara itu sudah seharusnya disisihkan oleh negara.
Tidak terkecuali kepada para pengusaha, dari sisi keuntungan perusahaan itu disebut redistribusi kekayaan yang adil dan merata. Itu sedianya didistribusikan kepada mereka yang belum mendapatkan pekerjaan.
“Dalam bentuk apa? Kalau kita nganggur dibayar. Unemployement insurance,” katanya.
“Negeri ini kaya dinikmati oleh sekelompok oligarki. Kita tidak antiorang kaya, kita tidak antikaum pemodal, kita tidak antiorang yang punya perusahaan, tidak. Kita minta adalah redistribusi kekayaannya yang adil dan merata. Apa bentuknya? Jaminan sosial,” demikian kata Said Iqbal dikutip dari RMOL.id. (ima/rtc)
Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengingatkan para buruh, bahwa aksi demo ada aturan yang harus ditaati meskipun hak menyampaikan pendapat
Mengenakan atribut khas Partai Buruh, ribuan buruh yang tergabung dalam Partai Buruh dan Gerakan Buruh Indonesia tiba di gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto,
Sekitar 50 ribu buruh dari wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, besok akan menggelar demo berpusat di depan Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.Aksi
Elemen buruh dari KSPI, KSBSI, SPSI, FSPMI menggelar aksi unjuk rasa menuntut pembatalan Omnibus Law UU Cipta Kerja (Ciptaker) serta kenaikan upah tahun 2022.
Puluhan ribu buruh melakukan aksi unjuk rasa yang dilakukan serentak di 24 Provinsi dan melibatkan 100 kabupaten/kota di seluruh Indonesia, Selasa (26/10).
PT Jadi Kuat Bersama (JKB) yang berada di Desa Padaharja Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal sudah tidak beroperasi. Puluhan karyawan yang bekerja di sana menuntut
Tindakan Pemerintah Singapura yang mengusir atau mendeportasi Ustaz Abdul Somad (UAS) saat ingin liburan ke Negeri Singa itu mengundang protes publik.
Masyarakat sudah diizinkan melepas masker di ruangan terbuka. Kebijakan terkini itu diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (16/5).
Ada fakta terbaru dari hasil penyelidikan sementara kecelakaan maut di Tol Surabaya-Mojokerto, Senin (16/5) kemarin.
Berkembangnya isu terorisme dan radikalisme dengan dideportasinya Ustaz Abdul Somad (UAS) oleh Pemerintah Singapura tidak ada hubungannya.
Akhirnya, proyek pengadaan gorden vitrase dan kerai rumah dinas anggota DPR RI di Kalibata dan Ulujami Jakarta senilai Rp43,5 miliar dibatalkan.
Berbagai reaksi bermunculan usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) menemui Elon Musk di Stargate Space X, Boca Chica, Amerika Serikat (AS).