LAMPUNG - Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 dibuka resmi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pondok Pesantren Daarussa’adah Lampung Tengah, Rabu (22/12). Rencananya, muktamar yang akan memilih ketua umum (ketum) baru itu akan berakhir, Jumat (25/12) lusa.
Ada yang menarik saat pembukaan muktamar NU. Saat diberi kesempatan memberikan sambutan, Ketum PBNU Said Aqil Siroj menyebut nama Solikin dan Jumadi sebagai kampungan ndeso.
Menurut Said Aqil, saat ini masih banyak warga Nahdatul Ulama (NU) atau Nahdliyyin yang hidup di bawah garis kemiskinan. Ini menjadi salah satu pesan saat pembukaan muktamar NU itu.
Pesan tersebut disampaikan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj saat memberikan kata sambutan dalam acara Muktamar NU ke-34 yang dihadiri Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin.
“Masih kita lihat banyak warga NU yang hidupnya di bawah kemiskinan,” kata Said Aqil, Rabu (22/12).
Padahal, kata dia, Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam yang luar biasa. Menurutnya, Indonesia harus mampu mengelola kekayaan tersebut agar dapat menciptakan pemerataan kesejahteraan.
“Indonesia punya potensi sumber daya alam yang luar biasa. Yang dibutuhkan adalah SDM unggul, yang mampu mengolah kekayaan alam itu sebagai modal pembangunan,” katanya.
“Agar pembangunan itu dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia tidak hanya pertumbuhan tapi adalah pemerataan,” sambung Ketua Umum PBNU dua periode ini.
Selain itu soal kemiskinan, Said Aqil juga menyinggung soal nama-nama warga NU yang menurut dia terkesan kampungan. “Nama jelas Solikin, Jumadi. Namanya kampungan ndeso,” pungkasnya. (rmol/pojoksatu)
Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berharap tidak ada voting saat Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34.
Seluruh warga NU (nahdliyin) diminta tidak berbondong-bondong ke Lampung menyaksikan Muktamar ke-34 NU secara langsung.
Permintaan dimajukannya jadwal Muktamar ke-34 NU 17 Desember nanti, mendapat dukungan tiga kiai tiga pesantren berpengaruh di Jawa Timur.
Sembilan kiai sepuh sepakat mengusulkanMuktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) untuk diundur pada akhir Januari 2022 mendatang, Rabu (24/11) lalu.
Ini untuk membahas pelaksanaan Muktamar Ke-34 NU seiring kebijakan PPKM Level 3 memasuki Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Pemerintah dipastikan tidak akan melakukan intervensi Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU)23-25 Desember mendatang di Provinsi Lampung.
Kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) sangat berpengaruh pada proses pencapaian tujuan pembangunan oleh pemerintah melalui implementasi program dan kegiatan.
Pencarian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang terseret arus saat ini masih belum menemui titik terang. Pemuda yang karib disapa Eril itu,
Indah namun mematikan. Begitu reputasi Sungai Aare yang mengalir di wilayah Konfederasi Swiss, lokasi hilangnya putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang
Kepolisian Swiss beserta tim SAR melanjutkan proses pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Emmeril Kahn Mumtadz atau biasa dipanggil Eril
Hasil Survei terbaru lembaga PSI menemukan mayoritas responden puas dengan kinerja pada penanganan dan pemulihan perekonomian akibat pandemi Covid-19.
Ikut mengucapkan duka atas wafatnya mantan Ketua PP Muhammadiyah Prof Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii, pegiat media sosial Abu Janda menyebut sebagai tanda