JAKARTA - Sempat disebut matre oleh warganet, Pimpinan pondok pesantren Daarul Quran Ustaz Yusuf Mansur kembali mengunggah hal tidak biasa. Dai ini memposting percakapannya dengan salah satu sahabat mengenai ejekan warganet tersebut.
Dia menanggapi ejekan salah satu warganet yang menyebutnya si Ucup, dai penjilat penguasa.
Dalam percakapan yang diunggah di akun Yusuf Mansur di Instagram, sang sahabat menanyakan sosok Ucup yang dimaksud sebagai penjilat penguasa.
Yusuf Mansur tampak menjawab santai pertanyaan dari sahabatnya itu.
“Ha ha Ha, i am Ucup, yes. Many many people are the Ucupers,” tulis Yusuf Mansur, Kamis (4/3).
Ejekan tersebut bermula dari unggahan Yusuf Mansur yang mengucap syukur karena Presiden Joko Widodo membatalkan lembar Perpres Investasi Miras.
Dai 44 tahun itu lantas mengajak masyarakat sujud syukur atas keputusan yang dipilih Jokowi.
Namun, ajakan tersebut justru membuat Yusuf Mansur diejek sebagai pendakwah penjilat penguasa. (jpnn/fajar/ima)
Setelah rumahnya digeruduk jamaahnya, kini giliran isuYusuf Mansur ingin membeli salah satu klub raksasa di Spanyol, Real Madrid viral.
Ustaz Yusuf Mansur (UYM) ternyata memang sedang tidak berada di Indonesia. Ini diketahui dari unggahandi akun media sosal Instagram pribadinya @yusufmansurnew.
Pendakwah kondang, Yusuf Mansur tengah terlilit skandal investasi dalam beberapa tahun terakhir.Pria 45 tahun itupun kini tengah menjadi sorotan publik.
Bisnis Token kripto I-COIN milik anak Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Mansur yang baru dibuka dikabarkan mengalami penurunan sebesar 24,42 persen. Merespon hal ini,
Melalui akun Instagram, Yusuf Mansur mengatakan bahwa ada 10 orang penghafal Alquran yang disiapkan untuk mendonorkan darah untuknya. Sebanyak 10 orang itu
Ustaz Yusuf Mansur diketahui sempat dirawat intensif di rumah sakit karena penyumbatan pembuluh darah antara leher dan kepalanya. Belakangan berkembang isu
Pemerintah merencanakan RAPBN 2023 Rp3.041,7 triliun, meliputi belanja pemerintah pusat sebesar Rp2.230 triliun, serta transfer ke daerah Rp811,7 triliun.
Meski tak diketahui persis identitasnya, tapi puluhan orang tersebut diduga anggota polisi. Karena tak ingin ada bentrok, Brimob pun memilih mundur.
Tiga hari setelah Brigadir J tewas, tepatnya pada Senin, 11 Juli 2022, rekening atas nama Brigadir J diketahui melakukan transaksi transfer uang Rp200 juta.
Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno menegaskan,KIB lebih mengedepankan narasi dan gagasan besar untuk Indonesia.
Kasus pembunuhan Brigadir J terus bergulir. Terbaru, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyebut istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi diduga
Secara khusus, Airlangga Hartarto mengakui, peran media menjadi sangat penting untuk mewujudkan optimisme kestabilan sosial di masyarakat.