Hotman Paris Sarankan Iqlima Kim Segera Minta Maaf ke Publik Sebelum Terlambat

JAKARTA - Tuduhan pelecehan terhadap pesinetron Iqlima Kim yang sempat jadi asisten pribadinya (aspri), langsung dibantah pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea.

Menurut Hotman, Iqlima Kim lah yang gemar mengirim foto-foto seksi kepadanya. Diapun menunjukkan beberapa bukti yang diunggah di akun Instagram-nya mulai, Sabtu (30/4) malam, hingga, Minggu (1/5).

Dia meminta Iqlima memohon maaf segera ke publik. “Cewek itu ngaku dilecehkan Februari 2022, tapi tanggal 21 Maret 2022 cewek ini kirim 3x yang sexy ke Hotman,” tulisnya.

Hotman menegaskan jika Iqlima bisa membantah bukti yang dimiliknya, maka dia siap membayar uang kost selama hidup Iqlima. “Kalau dia bisa bantah aku siap bayar uang kostnya yang sederhana selama hidup dia! Segera minta maaf ke publik sebelum terlambat!,” tegasnya.

Hotman mengatakan dirinya disukai ribuan perempuan dan cukup uang serta tidak mungkin melakukan pelecehan seksual dan tidak mungkin maksa wanita agar mau!

“Awalnya saya kasihan dia hidup sendiri di kost sederhana di Mangga Besar (daerah penuh club malam dan red zone), titipin anaknya di Suka Bumi demi sesuap nasi di Jakarta! Dia mohon mohon ke Hotman agar bisa akses agar bisa ikut sinetron! Hotman berhasil anggkat dia, masuk IG Hotman Paris official dan main figuran Trans TV di The Hotman! Sejak itu mulai ditawar FTV!,” tuturnya.

Hotman kecewa setelah apa yang diperbuatnya, Iqlima membalasnya dengan mempermalukan anak istri dengan pengakuan jadi korban pelecehan secara seksual.

“Inilah foto seksi yang dikirim cewek itu ke WA Hotman pada tanggal 21 Maret 2022! Masih ada photo yang hampir t*** dengan hanya b***!,” lanjutnya.

Hotman menantang Iqlima untuk membuka bukti chat tersebut di hadapan wartawan dan pengacara.

“Ngaku Februari dilecehkan tapi awal Maret masih dansa dengan Hotman di shooting Trans TV di salju buatan, 21 Maret dia kirim 2 foto seksi. Mana mungkin korban pelecehan seksual kirim foto seksinya ke pelaku pelecehan! Kok bisa kamu nangis saat wartawan? Siapa otak skenario ini? Apa terkait sengketa organisasi yang Hotman bongkar?” beber Hotman. (pojoksatu/zul)

---