SURADADI - Dugaan pembunuhan yang menewaskan seorang perempuan cantik di eks Lokalisasi Peleman, Senin (24/1), terus didalami Satreskrim Polres Tegal. Dari keterangan sejumlah saksi mata, polisi sudah mengantongi ciri-ciri terduga pelaku yang tega menghabisi nyawa perempuan cantik yang check in dengannya,
Salah seorang saksi mata, Waluyo mengungkapkan, dia melihat saat perempuan cantik itu masuk kamar dengan seorang pria. Kebetulan dia sedang berada di eks lokalisasi di Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal itu.
Wauyo mengungkapkan ciri-ciri pria itu berbadan tinggi besar dan rambutnya bergelombang. Usianya, menurut Waluyo, diperkirakan sekitar 25 tahunan.
Waluyo mengatakan dia terpaksa mendobrak pintu untuk kali kedua, karena keduanya terlalu lama di dalam kamar. Sebelumnya saat didobrak untuk kali yang pertama, keduanya masih terlihat sama-sama tak mengenakan pakaian.
Hanya saja, karena kondisi kamar gelap, Waluyo mengatakan tak tahu pasti keadaan sebenarnya di dalam kamar tersebut. Baru saat didobrak untuk kali yang kedua, pria yang masuk bersama korban langsung keluar.
Dia sempat berusaha mencegatnya di depan, namun tidak berhasil. "Setelah yang kedua kalinya saya mendobrak pintu, dia terlihat keluar dan langsung pergi," katanya.
Waluyo menegaskan dia tak menaruh curiga sedikit pun, karena tidak mendengar suara-suara yang mencurigakan dari dalam kamar. Waluyo baru curiga, setelah keduanya lama tidak keluar kamar.
Dia lalu berinisiatif menggedor pintu, dan mendapati korban sudah dalam kondisi tidak bergerak-gerak.
Kasatreskrim Polres Tegal AKP I Gede Dewa Ditya mengatakan setelah mendapatkan laporan, personelnya langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP serta meminta keterangan saksi. Adapun korban yakni S berusia sekitar 20 tahun yang merupakan warga Cianjur, Jawa Barat.
"Sementara masih kita dalami. Namun, berdasarkan informasi awal, sebelum kejadian, korban masuk bersama seorang laki-laki," uingkap Dewa.
Menurut Dewa, pihaknya masih mendalami identitas terduga pelaku serta melakukan upaya pengejaran terduga pelaku pembunuhan. (muj/zul)
Terduga pembunuh wanita muda di eks Lokalisasi Peleman di Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal, Senin (24/1) malam, dikabarkan menyerahkan diri.
Identitas perempuan muda cantik yang ditemukan kritis dalam kamar rumah di eks Lokalisasi Peleman yang akhirnya tewas terkuak, Senin (24/1).
Penemuan perempuan cantik yang sekarat dalam kondisi tak berbusana di dalam kamar sebuah wisma komplek eks Lokalisasi Peleman, Senin (24/1), membuat heboh warga
Perempuan cantik ditemukan sekarat di dalam kamar sebuah wisma di komplek eks Lokalisasi Peleman, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia,Senin (24/1)
Jenazah gadis berusia 17 tahun yang dibunuh kerabatnya, Senin (19/7) lalu, diangkat Kepolisian Uttar Pradesh dari Jembatan Pattawan.
Warga di sekitarPenginapan OYO Dewi Lestari, Kacang Pedang, Pangkal Pinang, Sabtu (14/11) siang lalu, geger.
Sesosok mayat berjenis kelamin pria ditemukan warga dalam posisi tertelungkup di salah satu kubangan yang berada tidak jauh dari Jalan Lingkar Utara (Jalingkut
Warga Desa Banjarharjo Kecamatan Banjarharjo, Minggu (16/5) siang digemparkan dengan penemuan sesosok mayat di jalan saluran irigasi. Diketahui, jasad
Sebuah truk gandeng yang tengah berhenti di Jalan Lingkar Utara (Jalingkut) tepatnya di wilayah Kecamatan Margadana Kota Tegal diseruduk mobil boks dari arah
Rabu (18/5) mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes bakal melangsungkan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Gelombang III tahun 2022.
Seorang remaja bernama Saktia Arisano (16) warga Desa Tanjung Kecamatan Tanjung nyaris menjadi korban percobaan pembegalan, Minggu (15/5) pagi. Saat itu, korban
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) kabupaten Brebes memanggil rekanan pelaksana, konsultan perencana dan pengawas proyek pembangunan Museum Manusia