JAKARTA - Momen Presiden Joko Widodo menghadap Ketum PDI Perjuangan Megawati dan Ketua DPR RI Puan Maharani yang sibuk bikin video blog mendapat banyak sorotan.
Salah satunya dari Dosen Fisip UI Ade Armando. Bahkan, Ade Armando 'menyemprot' PDI Perjuangan soal momen tersebut.
"PDIP harus mengingatkan Bu Mega dan Puan," tegas Ade Armando, Rabu (22/6).
Menurut Ade Armando, Joko Widodo tidak sepatutnya mendapat kursi seperti itu ketika menghadap Megawati.
Ade Armando melontarkan pendapatnya pada sebuah kicauan lewat akun media sosial Instagram bernama @adearmando1961.
Dosen Fisip UI itu terpantau memang aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan sudut pandang pribadinya.
Kini Ade Armando turut angkat bicara terhadap fenomena Jokowi menghadap Megawati dan Puan malah asyik bikin vlog.
"Tidak pantaslah Presiden diberi kursi semacam itu di depan Bu Mega. Posisinya juga seperti sedang menghadap," beber Ade Armando.
"Jokowi itu Presiden. Mbok ya dihormati sebagai Presiden," sambungnya.
Selain itu, Ade Armando juga menegur Puan Maharani yang sibuk sendiri ketika Jokowi tengah menghadap Megawati.
"Dan kenapa pula Puan harus selfie-selfie sambil membelakangi Presiden saat Jokowi bicara serius dengan sang ibu," tutur Ade Armando.
Unggahan Ade Armando mendapat 1,779 likes dan 403 komentar dari netizen hingga berita ini tayang.
Sederet netizen ada yang sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Ade Armando perihal pertemuan Jokowi dengan Megawati.
"Iya betul.. ga pantas dilhat dan ga sopan .. itu Presiden Indonesia loh," tulis akun @yolanda_lani.
"Adabnya kurang pass," beber akun @endajalagi.
"Sangat tidak pantas...!!," komentar akun @danny_djasmin.
"Untuk seorang Bu Puan, saya rasa tidak mungkin tidak paham, apa itu etika dan etiket. Sedih saya," ujar akun @0sam_sinaga0.
Sekadar informasi, sebuah video Presiden Jokowi menghadap Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tengah viral di media sosial.
Video tersebut ikut dibagikan oleh Puan Maharani melalui akun Instagram-nya, seperti dilihat pada Rabu (22/6).
Tampak dalam video tersebut, Presiden Jokowi menghadap Megawati di ruangan kantor PDIP menjelang Rakernas di Lenteng Agung, Jakarta.
Jokowi terlihat sedang mendengar perkataan Megawati, sementara Puan Maharani sibuk merekam.
"Pagi, ini lagi persiapan mau pembukaan Rakernas nih sama mas Nanang, ada Ibu lagi serius sama Presiden, yang lainnya ada mas Pram, sama Ka BIN," ujar Puan dalam rekamannya.
"Walaupun lagi serius menjelang pembukaan Rakernas PDI-Perjuangan, tetapi harus rileks. Bersama Ibu Mega, Mas Nanan, Mas Pram @pramonoanungw."
"Bang Olly @olly.dondokambey dan Pak Budi Gunawan, Pak Jokowi @jokowi pun terlihat santai ikut menyapa kalian semua," tulis Puan Maharani dalam captionnya.
Tampak Jokowi yang mengenakan batik lengan panjang tengah menghadap Megawati, seperti dikutip dari Fin.co.id. (ima/rtc)
Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang direkam Puan Maharani tengah mendapat sorotan publik.Kejadian unik
Usai heboh kabar misi perdamaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibantah Ukraina, di media sosial beredar foto Jokowi memangku seorang wanita seksi di pantai.&
Bareskrim Polri membuka penyelidikan terkait dugaan penyelewengan dana umat oleh organisasi sosial Aksi Cepat Tanggap (ACT) dengan melakukan pengumpulan data
Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengapresiasi serapan jemaah haji tahun ini. Pasalnya, jumlah jemaah yang batal berangkat hanya 0,17
Besok, Rabu (6/7), Kementerian Perdagangan siap meluncurkan produk minyak goreng kemasan sederhana ukuran satu liter seharga Rp14 ribu.Peluncuran minyak goreng
Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengakui mengambil lebih dari 12,5 persen untuk operasional lembaga dari jumlah donasi yang berhasil dikumpulkan. ACT mengklaim hanya
Aksi Cepat Tanggap (ACT) menjadi sorotan publik dan trending topik di Twitter dengan tagar #JanganPercayaACT pada Senin, 4 Juli 2022.Itu setelah sebuah majalah