CILACAP - Meski dengan semakin terkendalinya pandemi Covid-19 saat ini, Pemerintah masih menjadikan penanganan kesehatan masyarakat sebagai perhatian utama. Berbagai upaya terus dilakukan, termasuk dengan mendorong didirikannya berbagai fasilitas kesehatan.
Pembangunan rumah sakit sebagai fasilitas fisik merupakan sarana penunjang yang sangat penting dalam pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
"Saya sangat berterima kasih dan sangat mendukung pembangunan rumah sakit ini. Tentu hal ini menjadi inspirasi yang luar biasa,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan sambutan dalam acara Grand Opening Priscilla Medical Center (PMC) di Cilacap, Jumat (1/7).
Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga secara resmi membuka Rumah Sakit PMC. Rumah Sakit PMC juga telah bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat menerima manfaat dari fasilitas kesehatan ini.
Diproyeksikan dari 153 tempat tidur yang ada, 80 tempat tidur disediakan untuk pasien rawat inap BPJS. Dengan adanya fasilitas kesehatan tersebut, tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat dari sisi kesehatan saja.
Namun juga dari sisi multiplier effect ekonomi bagi daerah Cilacap dan sekitarnya, melalui keterlibatan tenaga kerja di bidang kesehatan yang mampu diberdayakan.
“Komposisi tenaga kerja di Rumah Sakit PMC adalah 80% berasal dari Kabupaten Cilacap, 10% dari Kabupaten Banyumas dan sekitarnya, serta 10% lainnya berasal dari daerah lain,” tutur Jacobus Dwihartanto selaku Ketua Komisaris PT Sari Husada Bhakti dan pemilik Rumah Sakit Priscilla Medical Center.
Guna selalu meningkatkan ketahanan masyarakat dari pandemi Covid-19, Pemerintah juga terus mendorong vaksinasi Covid-19-19, baik dosis primer maupun boosternya. Terkait dengan hal itu, Rumah Sakit PMC juga turut berpartisipasi membantu Pemerintah menangani pasien Covid-19 dan mengakselerasi vaksinasi booster.
"Alhamdulillah pada saat varian delta sedang meningkat, Rumah Sakit Priscilla Medical Center ini sudah siap beroperasi dan langsung dipergunakan di tengah situasi pandemi. Jadi ini adalah fasilitas yang sangat tepat," tutur Menko Airlangga.
Dalam rangkaian acara tersebut, Menko Airlangga selain mengunjungi kegiatan vaksinasi booster di Rumah Sakit PMC, juga turut berbincang singkat dengan beberapa peserta vaksinasi booster dan beberapa pasien rumah sakit.
Rumah Sakit PMC sebagai rumah sakit umum kelas C memiliki 153 tempat tidur rawat inap, 21 Poli dengan 30 dokter spesialis, IGD, Hemodialisa, Laboratorium, Radiologi, dan Rehab Medik. Rumah Sakit PMC juga memiliki 3 kamar operasi, ICU/NICU/PICU, fasilitas persalinan, dan fasilitas rawat anak.
"Fasilitas yang ada di Rumah Sakit PMC ini sangat luar biasa dan mungkin salah satu yang terbaik di Cilacap bahkan di Jawa Tengah. Rumah sakit ini juga menjadi magnet untuk kesehatan masyarakat agar masyarakat sekitarnya sehat dan sejahtera," tutup Menko Airlangga.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Anggota DPR RI, Menteri Perindustrian, Perwakilan Gubernur Jawa Tengah, dan Bupati Cilacap. (zul/rtc)
Airlangga Hartarto meminta doa ulama, kiai, maupun ustaz di lingkungan Pondok Buntet Pesantren, Cirebon, untuk bisa menjaga tren positif perekonomian RI.
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto membenarkan partai anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan mendaftarkan diri ke KPU bersama, Rabu (10/8).
Perekonomian Indonesia tumbuh impresif sebesar 5,44% (yoy) pada Triwulan 2 tahun 2022 dan secara triwulanan, ekonomi nasional tumbuh 3,73% (qoq).
Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal II tahun 2022 masih akan berada sedikit di atas 5 persen.
Prospek ekonomi Indonesia kian memberikan optimisme, meski perkembangan ekonomi global masih dihadapkan berbagai dinamika yang berpotensi menghambat pemulihan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyempatkan menemui tokoh politik di sela kunjungan kerja di Jepang awal pekan ini.
Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi diminta keluarga Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J untuk berkata jujur kepada penyidik Polri.
Drama kasus polisi tembak polisi yang sukses menggegerkan publik di Tanah Air, sementara ini diakhiri dengan penetapan tersangka kepada Irjen Ferdy Sambo.
Penetapan mantan Kadiv Propam Polri,Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J ditanggapi pengacara Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar.
Tim Khusus (Timsus) Polri bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo masih terus mendalami kasus dugaan pembunuhan Brigadir J, Jumat (8/7) lalu.
Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo diduga kuat terlibat kasus pembunuhan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Benar saja, Selasa (9/8) petang, Listyo mengumumkan penetapan Ferdy Sambo sebagai tersangka dengan ancaman hukuman mati atau penjara 20 tahun.