BREBES - Beberapa hari terakhir, dunia media sosial (medsos) digegerkan dengan video seorang pria yang dilakban yang diduga menjadi korban perampokan di wilayah Waled, Kabupaten Cirebon.
Belakangan, diketahui korban merupakan warga Kelurahan Pasarbatang Kecamatan Brebes.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi tangan, mulut dan mata ditutup lakban. Dalam rekaman video yang beredar luas di media sosial, tampak seorang pria berdiri dengan tangan terikat dan mulut serta matanya dilakban.
Dalam video singkat itu juga tampak seorang pria yang mengenakan kaos warna biru melepaskan lakban yang menutup mulut korban.
Namun saat akan melepas lakban yang menutup mata terlihat sejumlah orang melarangnya dan memperingatkan agar nanti polisi saja yang membuka.
Ditemui di kediamannya, korban yang diketahui bernama Riyanto (37) menceritakan, awalnya dirinya hendak berangkat ke Jakarta menggunakan bus di PO yang ada di wilayah Klampok, sekitar pukul 20.00 WIB.
Namun, saat ini armada bus penuh. Saat itu ada orang yang menawarkan tumpangan (travel, Red).
"Karena harganya cukup murah, jadi saya ikut numpang travel tersebut. Karena saat naik itu ada beberapa penumpang di dalam mobil tersebut," ujarnya, Jumat (13/5).
Saat awal perjalanan, lanjutnya, dirinya tidak menaruh curiga terhadap pengemudi dan penumpang yang berjumlah tiga orang lainnya. Namun, setelah melewati Exit Tol Kanci di Pantura, barulah dirinya mulai dipepet oleh penumpang yang ada di belakangnya.
"Setelah melewati gerbang yang mau masuk Tol Kanci di wilayah pantura itu saya disekap. Saat disekap itu, tangan, kaki dan mulut saya diikat pakai lakban warna coklat," jelasnya.
Selain diikat pakai lakban, kata dia, korban juga sempat dipukul dan ditodong menggunakan alat yang diduga senjata tajam. Setelah itu dibawa muter-muter.
"Saat muter-muter itu, di dalam mobil dompet dan handphone saya diambil oleh komplotan tersebut. Total kurang lebih uang Rp650 ribu dan handphone diambil oleh para pelaku," tuturnya.
Setelah dibawa muter-muter, korban akhirnya diturunkan di wilayah Waled, Kabupaten Cirebon. Di pinggir warung yang di belakang warung itu sungai.
Hingga akhirnya ditemukan oleh masyarakat setempat dan sudah kembali ke rumahnya di Brebes. (ded/ima)
Puluhan siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kabupaten Brebes mengikuti layanan jemput bola perekaman Elektronik Kartu Tanda Penduduk (KTP-el) yang dilakukan oleh
Jajaran Polres Tegal Kota, mengirimkan puluhan personelnya untuk membantu pengamanan pelaksanaan pilkades secara serentak Gelombang III 2022 di Kabupaten Brebes
Meski telah mengalami perpanjangan waktu, pengerjaan proyek City Walk di Jalan Ahmad Yani tidak kunjung selesai. Karenanya, Dinas Pekerjaan Umum dan
Siti Zulaini, seorang guru SMA Negeri 1 Brebes memiliki hobi menyambangi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di sekitar Kota Brebes.Dirinya tidak canggung
Sejumlah foto kader lengkap dengan atribut salah satu partai politik di SD Debong Tengah beredar di media sosial belakangan ini. Karenanya, Komisi I DPRD
Sebuah video rekaman CCTV yang merekam aksi pencurian sebuah sepeda motor di salah satu lokasi di Kelurahan Debong Kulon Kecamatan Tegal Selatan Kota Tegal