BREBES - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Brebes M. Rizki Ubaidilah menyoroti persoalan sampah di kota bawang merah yang dinilai belum maksimal.
Pasalnya, sudah hampir satu minggu, pelayanan pemungut sampah di salah satu pasar di Ketanggungan mandek alias tidak berjalan.
“Informasi yang saya terima, hubungan antara demang pasar dan pemungut sampah sedang tidak harmonis. Jadi, hampir satu minggu ini, pelayanan pemungut sampah di pasar yang ada di Ketanggungan mandek,” ungkapnya, Senin (4/4).
Politisi PDI Perjuangan ini sangat menyayangkan mandeknya pelayanan pungut sampah yang terjadi saat ini. Menurutnya, ego sektoral jangan sampai menghambat pelayanan yang ada di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes.
“Di masa yang sulit jangan menurunkan pelayanan kepada masyarakat. Jadi, saya berharap permasalahan ini bisa segera diselesaikan dan mendapatkan titik temu,” jelanya.
Ditambahkannya, jangan sampai adanya permasalahan ego sektoral akan berdampak pada layanan ke masyarakat.
“Kita harapkan bupati dan pak sekda bisa segera menyelesaikan masalah ego sektoral antar-SKPD,” ucapnya.
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah (DLHPS) Kabupaten Brebes Laode Vidar Aris nugroho mengatakan, pihaknya baru saya merapatkan rencana rapat gabungan dengan Komisi II dan Komisi III dan Dinas Koperasi yang membawahi pasar untuk duduk bareng.
Rapat tersebut untuk membahas terkait Peraturan Daerah (Perda) tentang Retribusi Sampah.
“Kita harapkan nanti setelah duduk bersama dengan DPRD permasalahan ini bisa menemukan titik temu. Sehingga, Perda Retribusi (termasuk retribusi sampah) bisa lebih maksimal lagi,” ungkapnya. (ded/ima)
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Pemerintah Kabupaten Brebes, sepakat menetapkan Rancangan Peraturan Daerah Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja
Sebanyak 42 rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Brebes diberikan kepada Pemkab Brebes. Hal itu terungkap saat rapat paripurna dengan
Dalam beberapa bulan terakhir, sedikitnya dua bencana alam terjadi di Kecamatan Larangan. Dua bencana tersebut yakni, jembatan putus di Sungai Rambatan Desa
Mulai berlubang dan rusak, jalan kabupaten di sepanjang Desa Banjarharjo-Parereja Kecamatan Banjarharjo dikeluhkan oleh masyarakat setempat. Menanggapi hal itu
Pembangunan Pendopo Bumiayu sudah selesai dibangun dan Kamis (20/1) pagi tadi diresmikan oleh Bupati Brebes Idza Priyanti. Diresmikannya Pendopo Bumiayu
Besok (18/1) Kabupaten Brebes memperingati hari jadi yang ke-344 tahun. Dalam hari jadi daerah yang identik dengan telur asin tersebut, Ketua Fraksi PKS DPRD
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Pemerintah Kabupaten Brebes, sepakat menetapkan Rancangan Peraturan Daerah Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja
Puluhan guru Bahasa Inggris di Kabupaten Brebes yang lulus Passing Grade (PG) formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) mendatangi DPRD setempat
Ajakan Bupati Duduk Bareng Bahas Nasib Honorer Nakes Juga Datang dari F-PPP BREBES--Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP) mendesak Bupati Brebes Idza
Anggota DPRD Kabupaten Brebes Wanuri mengupayakan bantuan terhadap Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi layak huni.Bahkan, untuk upaya tersebut dirinya turun
Ketua Fraksi PKB DPRD Brebes Musyaffa LC mengajak Bupati Brebes Idza Priyanti untuk duduk bareng membahas nasib ribuan honorer Tenaga Kesehatan (Nakes).Ribuan
Pembangunan Pasar Seng Bumiayu saat ini pengerjaannya sedang berjalan. Menanggapi hal itu, Ketua Komisi III DPRD Brebes Achmad Mafrukhi mewanti-wanti agar